Semut memiliki siklus hidup yang meliputi tahapan telur, larva, pupa, dan dewasa. Tahapan ini disebut metamorfosis.
Semut merupakan serangga yang memiliki metamorfosis sempurna. Awalnya telur akan menetas menjadi larva setelah kurang lebih 9 – 10 hari. Telur-telur semut ini bentuknya sangat kecil dan berwarna putih.
Semut hidup berkoloni – Serangga ini dapat berjumlah ribuan setiap satu koloni. Setiap koloni memiliki peran yang berbeda seperti mencari makanan, memberi bantuan pada semut lainnya, koloni penjaga, dan pembuat sarang.
Mereka saling bekerja sama satu sama lainnya membentuk suatu sistem yang berkelanjutan. Semut memiliki ratu yang bertugas untuk reproduksi, sementara semut pekerja atau pencari makanan adalah betina steril yang sering kita jumpai sehari-hari.
Perhatian :
Komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu